Manfaat Satelit, Kecepatan, Contoh dan Cara Kerja Satelit –Satelit adalah suatu benda yang bisa mengorbitkan benda lain dalam waktu rotasi atau revolusi tertentu. Ada dua macam satelit yakni satelit alami dan satelit buatan.
Satelit alami adalah suatu benda yang ada di luar angkasa yang bukan merupakan hasil karya tangan manusia yang beredar mengeilingi benda atau planet lain yang ukurannya lebih besar dari satelit itu sendiri. Bulan adalah contoh satelit alami milik planet bumi dan bumi adalah satelit bagi matahari.
Manfaat Satelit, Kecepatan, Contoh dan Cara Kerja Satelit
Sedangkan, satelit buatan yaitu suatu benda hasil karya manusia yang mengelilingi planet atau benda lain.
Manfaat Satelit
Satelit mempunyai manfaat-manfaat bagi kehidupan kita sehari-hari, antara lain :
- Satelit bisa dimanfaatkan sebagai alat transmisi sinyal jarak jauh, seperti aplikasi pada jaringan World Area Network (WAN) yang mencakup jaringan internet global.
- Satelit bisa dimanfaatkan sebagai repeater di angkasa yang berguna menguatkan sinyal. Apabila jarak sinyal yang dikirimkan ke sebuah wilayah sangatah jauh, maka repeater digunakan agar sinyal bisa menguat.
- Satelit bisa dimanfaatkan dalam hal kajian benda-benda angkasa.
- Satelit bisa dimanfaatkan sebagai pemantau kondisi iklim dan cuaca. BMKG memanfaatkan satelit dalam menlihat kondisi sebuah tempat, misalnya keadaan air laut, angin, gunung api, gempa bumi dan lainnya.
Kecepatan Satelit
Satelit memiliki kecepatan yang dipengaruhi oleh besarnya jarak satelit itu dengan bumi. Apabila orbit satelit serupa dengan stasiun luar angkasa internasional atau kurang lebih 350 km dari permukaan bumi, maka dapat diketahui bahwa kecepatan satelit nyaris 8 km/s.
Namun, apabila satelit melintasi garis edar geostasioner, yang memiliki waktu orbit hampir sama dengan lama rotasi bumi atau berjarak kurang lebih 42.000 km dari pusat bumi, hanya mempunyai kecepatan 3 km/s. Apabila satelit memiliki jarak yang sama dengan jarak bumi ke bulan (sekitar 384.000 km dari pusat bumi), maka kecepatan yang dimiliki hanya 1 km/s.
Apabila konsentrasi udara di sekeliling tidak begitu besar untuk menimbulkan gaya gesek atau panas yang bisa menimbulkan gangguan pada satelit, maka kecepatan tak akan memberikan pengaruh terhadap rangka satelit.
Suatu satelit memiliki ketinggian h di atas permukaan bumi dengan jari-jari R dan mengitari bumi dengan kecepatan v. Satelit meperoleh gaya gravitasi sebesar mga menuju pusat bumi.
Pada saat mengorbit, satelit mendapat gaya sentripetal yaitu suatu gaya yang bekerja pada sebuah benda ketika benda tersebut bergerak mengitari serta memiliki arah ke pusat lingkaran. Persamaan gerak melingkar dapat dituliskan sebagai berikut.
Kemudian, rumus yang digunakan untuk mencari kecepatan satelit mengelilingi bumi menggunakan rumus berikut ini.
Lalu, substitusikan besar g dari persamaan sehingga menghasilkan :
Dengan begitu rumus akhir kecepatan satelit adalah :
Contoh Satelit Buatan
Terdapat beberapa contoh satelit buatan manusia yang digunakan, di antaranya :
Satelit Komunikasi
Satelit komunikasi ialah satelit buatan yang ditempatkan di luar angkasa supaya membuat telekomunikasi radio dengan menggunakan frekuensi gelombang mikro. Satelit komunikasi biasanya berada di orbit geostasioner dan orbit geosinkron, meskipun beberapa jenis satelit baru menggunakan pengorbit yang rendah.
Satelit Bumi
Satelit bumi yaitu satelit buatan manusia yang khusus digunakan untuk mengamati bumi dari orbit satelit. Contoh satelit bumi yaitu Reconnaissance dan satelit yang dibuat tanpa tujuan militer melainkan untuk membuat peta, mengamati lingkungan dan meteorologi.
Satelit Astronomi
Satelit astronomi yaitu satelit buatan yang digunakan untuk mengamati planet, galaksi hingga benda-benda luar angkasa lainnya.
Satelit Cuaca
Satelit cuaca adalah satelit buatan yang difungsikan untuk memantau iklim dan cuaca di bumi.
Satelit Tenaga Surya
Satelit tenaga surya adalah satelit buatan yang ditempatkan di orbit bumi tinggi dengan transmisis tenaga gelombang mikro untuk meneruskan tenaga matahari ke sebuah antena besar di bumi sebagai pengganti sumber tenaga konvensional.
Satelit Mata-Mata
Satelit mata-mata adalah satelit buatan yang difungsikan untuk mengamati satelit komunikasi atau bumi dengan tujuan militer atau mata-mata.
Satelit Navigasi
Satelit navigasi yaitu satelit buatan yang berguna untuk menyalurkan sinyal radio menuju penerima di permukaan bumi dan bisa digunakan dalam menentukan lokasi titik di permukaan bumi.
Cara Kerja Satelit
Berikut ini penjelasan tentang cara kerja satelit.
Peluncuran Satelit
Langkah pertama dalam cara kerja satelit yaitu dengan meluncurkan satelit dari statsiun bumi ke ruang angkasa menggunakan pesawat luar angkasa atau roket ke titik orbit yang sudah ditentukan. Satelit yang diluncurkan biasanya melintasi wilayah khatulistiwa timur karena posisi tersebut dinilai paling sesuai dalam pemanfaatan kecepatan rotasi bumi secara maksimal.
Pengendalian Satelit Dengan Master Control di Stasiun Bumi
Ketika satelit sudah sampai di orbit tujuan, satelit dikendalikan dengan sistem yang ada di stasiun bumi. Sistem pengendalian satelit bidedakan menjadi dua metode. Pertama, metode Spin Stabilized Satellite yang cara kerjanya dengan menggerakkan bagian tubuh satelit supaya berputar ke arah yang diinginkan.
Ke dua, metode three Axis Body Stabilized yang mengendalikan satelit menurut titik koordinat X, Y dan Z. Metode ke dua meliputi transmisi data dari bumi menuju satelit yang disebut Uplink lalu dikirim kembali menuju stasiun bumi yang disebut Downlink.
Penggunaan Transponder Pada Satelit
Satelit umumnya dilengkapi dengan beberapa transponder yang fungsinya menciptakan komunikasi dua arah sebab satelit bekerja dengan prinsip dasar yang serupa dengan repeater.
Antena Satelit Untuk Jaringan Komunikasi
Salah satu komponen penting satelit lainnya yaitu antena yang berguna menerima transisi di tiap wilayah supaya informasi bisa diterima oleh stasiun bumi dengan mudah.
Sinar Mataharai Menjadi Sumber Energi Satelit
Satelit bisa beroperasi sebab adanya pasokan eneri dari sinar matahari ketika ada di ruang angkasa. Energi matahari yang diserap oleh panel surya yang ada pada sayap pesawat mampu menghasilkan listrik ketika menerima cahaya matahari. Satelit pun dilengkapi dengan sumber energi cadangan yang jangka waktu pemakaiannya hingga 12 tahun.
Itulah penjelasan materi Manfaat Satelit, Kecepatan, Contoh dan Cara Kerja Satelit. Wah, ternyata banyak manfaat yang bisa ambil dari penggunaan satelit buatan. Semoga artikel ini bermanfaat. 🙂