Pengertian Tindakan Ekonomi Rasional dan Irasional & Contoh – Adakah di antara kita yang rela pergi lebih jauh ke suatu tempat demi mendapatkan harga produk yang lebih murah padahal selisih harga yang ditawarkan tidak berbeda jauh? Mungkin banyak dari kita yang demikian.
Lalu, apakah sebenarnya kita memang mendapatkan keuntungan lebih dengan melakukan hal di atas? Tindakan tersebut merupakan sebuah tindakan ekonomi.
Pengertian Tindakan Ekonomi Rasional dan Irasional & Contoh
Namun, apakah masuk ke dalam kategori rasional atau irasional? Mari kita temukan jawabannya dengan menyimak materi berikut ini.
Tindakan Ekonomi Rasional
Tindakan ekonomi rasional ialah tiap tindakan manusia yang berdasarkan pertimbangan pilihan terbaik dan paling menguntungkan sehingga manusia bisa meningkat kehidupan ekonominya.
Istilah “rasional” memiliki makna piemikiran atau pertimbangan yang masuk akal (logis). Tindakan rasional yang dibutuhkan manusia di kehidupan sehari-hari dalam menjalankan perekonomian. Dalam meningkatkan kehidupan perekonomiannya, manusia membutuhkan pemikiran untung dan rugi. Pertimbangan-pertimbangan yang rasional bisa mulai dilakukan dari hal-hal kecil hingga yang besar.
Untuk bisa mengenali tindakan ekonomi rasional, kita bisa melihatnya dari ciri-ciri berikut ini.
- Tindakan ekonomi dilakukan untuk memndapatkan kepuasan maksimum dengan mengeluarkan pengorbanan minimum. Dalam ilmu ekonomi hal ini disebut dengan prinsip ekonomi.
- Tindakan ekonomi rasional didasari adanya kepentingan tertentu. Dorongan tersebut dikenal dengan motif ekonomi.
Oleh karena itu, tindakan ekonomi rasional memiliki 3 inti yaitu mendapatkan keuntungan, dilaksanakan secara tepat dan berprinsip penghematan. Contoh tindakan ekonomi rasional misalnya Lala memutuskan untuk memasak sendiri makanannya sehari-hari dibandin harus membeli makanan matang di warung sebab ia bisa menghemat pengeluarannya.
Tindakan ekonomi rasional sangat dibutuhkan dalam menjalankan usaha. Seorang pengusaha tentu melakukan riset untuk membandingkan harga bahan baku yang lebih murah tetapi memiliki mutu yang baik untuk diambil mejandi bahan produksinya.
Pengusaha tersebut akan membeli pada penyedia (supplier) yang paling memasuki kriteria selama belum ada supplier lain yang lebih unggul (harga yang sama dengan kualitas lebih bagus atau harga yang lebih murah lagi untuk kualita produk yang sama). Dengan melakukan hal tersebut, maka keuntungan yang diperoleh pengusaha akan semakin banyak.
Tidak hanya individu atau wirausahawan saja, pemerintah pun turut melakukan tindakan ekonomi rasional. Contohnya pemerintah membuat kebijakan yang menghimbau masyarakat untuk membeli produk-produk konsumsi yang relatif terjangkau yang sesuai dengan daya beli dan kebutuhan. Lalu, pemerintah juga membangun fasilitas jembatan dan jalan agar bisa menghubungkan wilayah-wilayah sehingga distribusi produk berjalan dengan baik.
Tindakan Ekonomi Irasional
Tindakan ekonomi irasional merupakan kebalikan dari tindakan ekonomi rasional. Tindakan ekonomi irasional diartikan sebagai tiap tindakan manusia yang menurut perkiraan akan lebih menguntungkan namun pada kenyataannya justru merugikan. Individu yang bertindak dengan irasional umum tidak mempertimbangkan faktor waktu, biaya dan tenaga yang dikorbankan.
Misalnya, Ibu Sania lebih memilih untuk membeli oat batuk di Apotek A yang jaraknya 10 menit dari rumah dengan harga Rp 11.500,- per botol dibandingkan dengan obat batuk di Apotek B yang berjarak 3 menit dari rumah seharga Rp 12.300,-. Apabila dihitung, maka ongkos dan eaktu yang dikorbankan Ibu Sania untuk pergi ke Apotek A lebih banyak dibandingkan dengan jika ia pergi ke Apotek B.
Nah, setelah membaca artikel di atas sudah tahu kan tindakan tersebut termasuk tindakan ekonomi rasional atau irasional. Tidak hanya berhenti sebagai bahan bacaam, semoga kita semua bisa menerapkan ilmu yang kita yang dari artikel ini.
Contoh Tindakan Rasional
Berikut contoh tindakan rasional:
- Berbelanja yang berpedoman skala prioritas.
- Berbelanja menggunakan cara menawar meski dapat membeli dengan harga mahal.
- Menghemat dalam memakai listrik.
- Memakai barang subtitusi yang berguna dalam menggantikan barang mahal.
- Menggunakan barang baku murah tetapi memiliki mutu yang baik.
- Menghemat dalam menggunakan mesin.
- Membangun sarana dan juga prasarana yang memang bermanfaat seperti dalam membangun jalan raya dan pasar.
- Menyambut pejabat yang dating menuju ke daerahnya dengan sederhana.
- Mendirikan proyek listrik tenaga Surya yang akan memberi penghematan.
Contoh Ekonomi Irasional
Berikut contoh ekonomi irasional :
- Ibu membeli beras yang lebih murah di pasar dengan jaraknya yang lebih jauh, padahal kalau di hitung dnegan ongkos yang di keluarkan maka akan sama atau bahkan lebih mahal lagi.
- Sinta membeli alat tulis di toko yang ada di dekat sekolah dengan alas an dekat dengan sekolahnya, padahal ada toko di dekat rumahnya yang lebih murah.
- Hasan membeli apartemen dengan harga 5 milyar, tindakan ini merupakan suatu tindakan yang berlebihan dan tidak terlalu penting juga tidak sesuai dengan keperluan yang ada dan di butuhkan karena hasan sudah memiliki rumah.
- Pak hardi membeli burung jenis love bird dengan harga 50 juta padahal ada butung jenis love bird juga yang lebih murah. Membeli barang mahal boleh tetapi harus tahu porsi dan batasan ekonominya.
- Rio membeli handphone dengan harga 10 juta, ini merupakan tindakan yang tak perlu karena ada hp yang murah dengan kualitas yang sama.
Demikian penjelasan artikel Pengertian Tindakan Ekonomi Rasional dan Irasional & Contoh. Terima kasih sudah membaca artikel kami. Baca juga artikel-artikel kami lainnya yang sarat ilmu pengetahuan. 🙂