Sejarah Lahirnya Ilmu Sosiologi Dan Penemu Ilmu Sosiologi – Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) ialah kumpulan dari ilmu-ilmu sosial yang memberikan pemahaman mengenai kehidupan sosial yang saat ini kita jalani dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Ilmu pengetahuan sosial ini mempunya banyak cabang di antaranya yaitu sejarah, akuntansi, geografi sosiologi. Ilmu sejarah merupakan ilmu yang di dalamnya mempelajari mengenai sejarah kehidupan di masa lalu.
Sejarah Lahirnya Ilmu Sosiologi Dan Penemu Ilmu Sosiologi
Ilmu akuntansi ialah ilmu yang menjelaskan mengenai perhitungan uang dan ilmu goegrafi ialah ilmu yang mempelajari tentang letak geografis dan bumi. Ilmu sosiologi menjelaskan mengenai kehidupan bermasyarakat.
Sejarah Lahirnya Ilmu Sosiologi
Sosiologi merupakan sebuah disiplin ilmu yanng baru ada terlebih semenjak gagasan pencerahan yang tidak lama ada sesudah terjadinya Revolusi Perancis. Ilmu sosiologi dikatakn pula sebagai ilmu masyarakat yang beralitran positivistik.
Asal mula kelahiran ilmu sosiologi mendapat pengaruh dari banyaknya pergerakan dalam filsafat ilmu serta filsafat ilmu pengetahuan. Analisa sosial dengan makna luas tetapi mempunai asal usul dari filsafat yang mendahului bidang ilmu ini. Ilmu sosiologi modern ada sebagai reaksi atas modernitas, urbanisasi, kapitalisme, sekularisasi, rasionalisasi, imperialisme dan penjajahan.
Pada akhir abad 19, sosiologi memfokuskan perhatian pada negara kebangsaan modern yang tersusun atas unit-unit sosialisasi, lembaga serta sarana pengawasan. Pemfokusan pada konsep pencerahan dan modernitas dipakai dalam membedakan diskursus sosiologi dari filsafat politik klasik.
Banyak metode penelitian sosial kuantitatif yang sudah menjadi alat yang umum dipakai dalam mengkaji persoalan bisnis, pemerintahan serta organisasi juga dalam bidang ilmu sosial lainnya.
Metode ini berbeda dengan penjabaran teoritis dinamika sosial, metode ini memberikan tingkat otonomi atas disiplin sosiologi di dalam penelitian sosial sehingga ilmu sosial sudah disesuaikan sebagai sebuah istilah referensi macam-macam disiplin ilmu yang merupakan ilmu mengenai interaksi, manusia dan budaya.
Penetapan Ilmu Sosiologi
Sosiologi ditetapkan sebagai ilmu pengetahuan pada tahun 1900-an yang di masa itu sudah terjadi sebuah perubahan besar di dalam masyarakat Eropa (dikutip dari Calhun 1997; Macionis, 1997; Ritzer, 1992). Perubahan paling besar yaitu saat terjadninya era modern.
Di era modern mempunyai sejumlah gejala sosial. Gejala yang timbul yakni manusia makin bergerak secara individualis, pola masyarakat tardisional semakin ditinggalkan, adanya pluralitas kepercayaan, orientasi terhadap masa depan serta adanya penghargaan akan waktu. Kemunculan era modern bisa dipengaruhi beberapa faktor yakni :
- Kemunculan kota, para pemilik modal serta masyarakat indutri.
- Terjadinya penemuan budaya yang ada di luar Eropa serta berbeda dari kebudayaan Eropa.
- Terjadinya kekacauan politik dan intelektual yang merupakan akibat dari berlangsungnya negara dengan pola demokratis di Amerika Utara, terjadi perubahan struktur di masyarakat Perancis serta pembentukan masyarakat Industri di Inggris.
Era modern menjadikan masyarakat tidak puas atas kehidupan dunia yang didasarkan pada pengalam masa lampau, filsafat sosial serta doktrin agama.
Kondisi masyarakat yang diatur dan diberikan oleh doktrin agama serta filsafat sosial yang dianaggap tidak meberikan cukup penjelasan mengenai apa yang sebenarnya terjadi dalam kenyataan hidup serta yang umum dialami.
Informasi aktual yang diperlukan agar bisa memahami serta beradaptasi di era modern adalah apa yang dibutuhkan masyarakat saat itu. Kebutuhan akan hal tersebut yang menjadi faktor pendorong lain dari kemunculan sosiologi.
Para Penemu Sosiologi
Sebenarnya tidak secara sengaja untuk menciptakan sebuah ilmu baru. Penemu tersebut hanya memberikan pemaparan mengenai keadaan masyarakat ketika itu yang berbeda dengan masa sebelumnya.
Cara baru dalam menjelaskan yang bersifat empiris dan bukan spekulatif. Metode baru yang digunakan oleh Auguste Comte dalam memperkenalkan sosiologi di Perancis menurut pengamatan sistematis serta kalsifikasi mengenai perilaku manusia.
Herbert Spencer pada 1883
Herbert Spencer pada 1883 mempublikasikan sosiologi di Inggris diikuti oleh Lester F. Ward.
Lester F. Ward
Lester F. Ward yang mempublikasikan Dynamic Sociology.
Calhoun (1997)
Dikutip dari Calhoun (1997) ada mulanya, sosiologi diharapkan mampu menjawab permasalahan-permasalahn yang timbul di masyarakat, yakni :
- Dalam perubahan sosial serta faktor-faktor yang menjaga masyarakat supaya tetap bisa menjalin kebersamaan walaupun ada di tengah arus perubahan.
- Fakta keberagaman dam pada pertanyaan-pertanyaan tentang kesamaan maupun perbedaan yang ada di antara masyarakat.
- Ketegangan yang terdapat dalam penjelasan ilmiah tentang kehidupan sosial di satu sisi berhadapan dengan tradisi dan sisi lain ada opini publik dan akal sehat.
Tokoh yang Berpengaruh Di Ilmu Sosiologi
Ada beberapa tokoh yang diakui memiliki pengaruh di masa awal perkembangan ilmu sosiologi. Tokoh-toko tersebut di antaranya :
- Karl Marx, Max Weber dan George Simmel dari Jerman
- Emile Durkheim, Auguste Comte dan Claude henri Saint-Simon dari Perancis
- Vilvredo Pareto dari India
- Herbert Spencer dari Inggris
- Albion W. Small, Charles Horton Cooley dan William Graham Summer dari Amerika
Tokoh-tokoh tersebut berjasa dalam menyebarkan ilmu sosiologi sehingga saat ini sosiologi mempunyai kedudukan yang dipandang pas dan mantap sebagai sebuah ilmu dan pemikiran-pemikiran para tokoh tersebut hingga saat ini masih terus membawa pengaruh akan pembangunan sosiologi.
Keberadaan sosiologi di Indonesia masih dirasa sebagai ilmu yang cukup baru. Sosiologi di Indonesia mulai mengalami perkembangan tahun 1950-an yang dilakukan oleh para intelektual Indonesia yang mempelajari sosiologi secara mendalam saat studinya di Belanda, Amerika dan Inggris. Sekembalinya dari perantauan, kaum intelektual tersebut mempublikasikan karya mereka di antaranya :
- Sosiologi: Suatu Pengantar Ringkas karya Mayor Polak
- Sosiologi Untuk Masyarakat Indonesia karya Hassan Shadily
- Social Changes in Jogjakarta dan Setangkai Bunga Sosiologi karya Selo Soemardjan
Berkat jasa-jasa mereka dalam bidang sosiologi, saat ini masyarakat Indonesia sudah semakin mengenal ilmu sosiologi. Selo Soemardjan pun mendapat julukan sebagai Bapak Sosiologi Indonesia berkat kegigihannya dalam mengembangkan sosiologi di Indonesia.
Demikian penjelasan materi Sejarah Lahirnya Ilmu Sosiologi Dan Penemu Ilmu Sosiologi. Semoga penjelasan di atas bisa dipahami dengan mudah serta menjadi suatu wawasan baru bagi para pembaca. Terima kasih 🙂